Customer itu macem-macem karakternya. Paling enak kalo nemuin customer yang bisa kayak temen. Terbuka dan saling menghargai.
Paling pilu hati ini kalo sudah ketemu sama customer yang semena-mena sama penjualnya. Macam kita ini berhadapan sama ibu tiri. Arogansi yang super tinggi, bikin proses jual beli makin menyayat hati. Huhuuuuuu..
"Jadikan sabar dan sholat sebagai pelindungmu".. Begitu juga dalam menghadapi komplain customer, berlindunglah dalam kesabaran. Menghadapi dengan hati lapang. Mungkim hati bisa panas, tapi kepala harus tetap dingin.
Bagaimanapun juga, kita harus selalu menjaga hubungan baik dengan customer. Membiasakan customer care untuk menciptakan customer loyal.
Jalan berliku, geronjalan lagi, tapi tetap harus berani menjalani dan menghadapinya.
Sehoror apapun tampang customer dan sepedas apapun lidah customer, kita harus tahan banting dan selalu berikan performance terbaik.
Jaga kualitas dagangan, jaga nama baik, jaga dab bangun loyalitas customer.
Karena, bagaimanapun juga, maju dan berkembangnya sebuah usaha, bergantung pada ada tidaknya customer. Jangan sampai, karena ketidaksabaran kita melayani customer, jadi bikin para customer kita lari. Lhaaaaah, ada dagangan g ada pembeli kan namanya lucu... Bisa koprol-koprol sendiri kita nanti.. Hahahaaa.. :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar